Hello Sobat Jembatan Info, dalam artikel kali ini kita akan membahas tentang keuntungan menabung dengan deposito berjangka. Seiring dengan perkembangan zaman dan semakin tingginya kebutuhan hidup, menabung menjadi suatu hal yang sangat penting bagi kita semua. Salah satu jenis tabungan yang bisa kamu pilih adalah deposito berjangka.
Apa itu Deposito Berjangka?
Deposito berjangka adalah produk yang ditawarkan oleh bank untuk menampung dana nasabah dalam jangka waktu tertentu. Jangka waktu tersebut biasanya antara 1 hingga 12 bulan, tergantung dari kesepakatan antara bank dan nasabah. Selama periode tersebut, nasabah tidak bisa menarik dana yang telah diinvestasikan dan akan mendapatkan bunga sesuai dengan kesepakatan yang telah disepakati sebelumnya.
Keuntungan Menabung dengan Deposito Berjangka
Ada beberapa keuntungan menabung dengan deposito berjangka, di antaranya:
1. Bunga Lebih Tinggi
Bunga yang ditawarkan oleh deposito berjangka lebih tinggi dibandingkan dengan produk tabungan biasa seperti tabungan reguler atau giro. Hal ini dikarenakan dana yang diinvestasikan oleh nasabah dalam jangka waktu tertentu, sehingga bank dapat menggunakan dana tersebut untuk membiayai kegiatan usaha yang lebih besar dan memberikan bunga yang lebih tinggi.
2. Investasi yang Aman dan Terjamin
Menabung dengan deposito berjangka sangat aman karena terjamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Dana yang ditempatkan oleh nasabah dijamin hingga sebesar Rp.2 miliar oleh LPS. Selain itu, deposito berjangka juga tidak terpengaruh oleh fluktuasi pasar, sehingga uang nasabah tetap aman dan terjaga.
3. Mudah Dijangkau dan Dikelola
Menabung dengan deposito berjangka sangat mudah dijangkau karena hampir semua bank menawarkan produk ini. Selain itu, proses pengajuan dan pembukaan rekening juga cukup mudah dan tidak memerlukan syarat yang rumit. Nasabah hanya perlu membuka rekening deposito berjangka dan menyetorkan dana sesuai dengan kesepakatan yang telah disepakati.
Bagaimana Cara Menghitung Bunga Deposito?
Cara menghitung bunga deposito berjangka tergantung pada kesepakatan antara bank dan nasabah. Namun, secara umum bunga deposito dihitung berdasarkan persentase bunga yang telah disepakati dan jangka waktu investasi. Misalnya, jika nasabah menempatkan dana sebesar Rp.10 juta dengan bunga 6% per tahun dalam jangka waktu 3 bulan, maka bunga yang akan diterima adalah:
Bunga = (Rp.10.000.000 x 6% x 3/12)
Bunga = Rp. 150.000
Kesimpulan
Menabung dengan deposito berjangka merupakan salah satu pilihan yang tepat bagi kamu yang ingin mempersiapkan masa depan dengan aman dan terjamin. Selain bunganya lebih tinggi, deposito berjangka juga aman dan mudah dijangkau. Jangan ragu untuk mulai menabung dengan deposito berjangka dan jangan lupa untuk memilih bank yang terpercaya.
Sekian artikel kali ini. Semoga bermanfaat dan membantu kamu untuk memilih produk tabungan yang tepat. Terima kasih sudah membaca artikel ini, Sobat Jembatan Info.